Dalam
rangka peningkatan kualifikasi sumber daya manusia serta mendorong
pembangunan wilayah di Provinsi Lampung, Informatics and Bussines
Institute (IBI) Darmajaya menjalin kerjasama dengan pemerintah kabupaten
(Pemkab) Pesisir Barat.
Kerjasama tersebut tertuang dalam
Memorandum of Understanding (MoU) yang ditanda tangani Rektor IBI
Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE.MA. dan Pj. Bupati Pesisir Barat,
Kherlani, SE.M.M. di Gedung A IBI Darmajaya, Kamis (8/5). Penandatangan
MoU disaksikan para sivitas akademika dan beberapa satuan kerja dari
Kabupaten Pesisir Barat.
Penandatanganan disaksikan Wakil Rektor
Bidang Akademik dan Pengembangan Riset, Envermy Vem, M.Sc., Wakil Wakil
Rektor Bidang Sumber Daya, Ronny Nazar, SE, Wakil Rektor Bidang
Kemahasiswaan dan Pengembangan Sumber Daya, Novita Sari, S.Sos.M.M.,
serta jajaran dari Pemkab Pesisir Barat seperti Kepala BKD, Abdulrahman,
S.Pd, Kepala Dishubkominfo, Drs. Azhari, MM., Kepala Disdikbudpora,
Drs. Gunawan, M.Si, Inspektur Kabupaten Pesisir Barat, Syahlani, SH.MH.,
dan Kepala Bagian Hukum dan Organisasi Sekretaris Daerah, Nawardi, SH.
Dalam
sambutannya Andi mengatakan kerjasama ini mencakup Tridarma Perguruan
Tinggi yakni bidang pendidikan, penelitian, pengabdian dan pelatihan. Ia
berharap kerjasama ini bisa memberikan manfaat bagi IBI Darmajaya.
Menurutnya seorang akademisi memiliki beberapa kewajiban yang harus
dilaksanakan.
"Kami terbuka menjalin kerjasama dengan masyarakat
maupun instansi pemerintah kabupaten maupun kota di Lampung. Kerjasama
ini, mudah-mudahan bisa memberikan manfaat bagi kita semua, baik IBI
Darmajaya, Pemkab Pesisir Barat dan masyarakat" paparnya.
Sementara
itu Kepala Kantor Urusan Internal dan Kerjasama (KUIK), Lilla
Rahmawati, S.Sos., mengatakan beberapa kerjasama yang akan dilakukan
adalah praktik kerja dan pengabdian masyarakat (PKPM), riset potensi
daerah, pelatihan-pelatihan bagi pegawai dilingkungan Pekab Pesisir
Barat, serta pemberian potongan biaya pendidikan hingga 42% pada program
strata dua bagi PNS jajaran Pemkab Pesisir Barat.
Hal ini,
menurutnya, sebagai salah satu sumbangsih IBI Darmajaya dalam
mensinergikan kebutuhan pembangunan di Lampung, khususnya Kabupaten
Pesisir Barat. "Ada banyak program pemerintah Kabupaten Pesisir Barat
yang bisa disinergikan dengan IBI Darmajaya. Karenanya melalui kerjasama
ini diharapkan bisa memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, baik
dibidang pendidikan maupun bagi kemajuan daerah di Pesisir Barat”
katanya.
IBI Darmajaya juga berencana mengembangkan sistem
informasi di wilayah-wilayah Pesisir Barat agar potensi wisata di
kabupaten ini dapat terpublikasi dengan baik. Sistem informasi juga
diharapkan dapat menunjang rencana Pesisir Barat dalam mewujudkan
kabupaten modern.
Tawaran kerjasama ini disambut baik oleh Pj.
Bupati Pesisir Barat, Kherlani, SE.,M.M. Menurutnya program Pesisir
Barat menjadi kabupaten modern berbasis lingkungan, dinilai sejalan
dengan IBI Darmajaya yang mempunyai kepedulian tinggi terhadap
pengembangan IT dan lingkungan.
Dikatakan Kherlani, dengan segala
potensi yang dimiliki, Kabupaten Pesisir Barat berpeluang menjadi
kabupaten yang maju. Kabupaten yang baru memisahkan dari Lampung Barat
ini, kata dia, memiliki kekayaan bahari yang menjanjikan. Selain bisa di
dieksplorasi sebagai tempat wisata, hasil melimpah laut Pesisir Barat
juga bisa menjadi penopang ekonomi di kabupaten ini.
“Hanya saja
potensi-potensi tersebut belum tereksplorasi dan terpublikasi dengan
baik. Mungkin disinilah IBI Darmajaya bisa berperan. Membantu kami
mengembangkan sumber daya manusia (SDM) di Pesisir Barat menjadi lebih
baik dengan menyelenggarakan training-training berkenaan dengan IT dan
ekonomi kerakyatan,” ujarnya. (*)